Lagi perkongsian menarik diceritakan yang berlaku sekitar 2009 Perang Zionis Israel-Palestin (Gaza).
Kisah menarik ini disampaikan oleh Komanden Briged Al Qassam di kem sementara Nashirat, setelah selesai solat Zohor di masjid Al Qassam (17/1/2009).
Ketika itu sekumpulan mujahidin yang melakukan rondaan di Tal Ajul dikepung oleh kereta kebal-kereta kebal Zionis Israel dan juga pasukan elit mereka. Di udara pula, pesawat pengintip terus mengawasi.
Di ketika keadaan para mujahidin "tesepit", kabus tebal tiba-tiba turun di malam itu. Kabus itu telah mengaburi pandangan mata tentera zionis Israel dan membantu pasukan mujahidin keluar dari kepungan.
Kisah serupa diceritakan oleh Abu Ubaidah. salah seorang pemimpin briged Al Qassam, sebagaimana diceritakan di laman web almesryoon.com (tidak boleh diakses lagi). la menceritakan bagaimana kabus tebal tiba-tiba turun dan membantu para mujahidin untuk melakukan serangan.
Pada asalnya, pasukan mujahiddin tengah menunggu waktu yang bersesuaian untuk menghampiri kereta kebal tentara Israel untuk meledakkannya. “Tidak lupa juga kami berdoa kepada Allah agar dimudahkan untuk melakukan serangan ini,” kata Abu Ubaidah.
Tiba-tiba turunlah kabus tebal di tempat tersebut. Pasukan mujahidin segera bergerak menyelinap masuk di antara kereta kebal, menanam periuk api berdekatan dengannya, dan segera meninggalkan lokasi tanpa diketahui pesawat pengintip yang memenuhi langit Gaza, atau oleh pasukan infantri Israel yang berada di sekitar kenderaan tenteraitu. Lima orang tentera Israel terbunuh di tempat kejadian dan puluhan lainnya tercedara setelah periuk api itu meledak.
Disebabkan kekejaman zionis yahudi, semua makhluk Allah melawannya, Maha benar sabda Rasulullah SAW dalam hadisnya:
Tidak akan terjadi hari kiamat, hingga muslimin memerangi Yahudi. Orang-orang Islam membunuh Yahudi sampai Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon. Namun batu atau pohon berkata, "Wahai muslim, wahai hamba Allah, inilah Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah mereka Kecuali pokok Gharqad (yang tidak demikian), kerana termasuk pokok Yahudi." (HR Muslim dalam Shahih Jami' Ash-shaghir no. 7427)
“Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mu'min, dengan kemenangan yang baik. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Itulah (kuniaan Allah yang dilimpahkan kepadamu), dan sesungguhnya Allah melemahkan tipu daya orang-orang yang kafir.” (QS 8: 17-18)